Tuesday, 13 November 2018

Fakta Unik Suku Dayak Borneo

Hasi Sobat Blogger..
Tabalong adalah salah satu Kabupaten yang ada di Daerah Kalimantan Selatan, dimana letak Kabupaten yang terletak paling ujung utara Provinis Kalimantan Selatan yang garis wilayahnya berbatasan dengan Provinisi Kalimantan Timur. Di Tabalong juga terdapat suku dayak ada Dayak Maanyan ,  Dayak Lawangan dan Dayak Deyah, keragaman dan persaudaraan sesama penduduk pribumi Indonesia membuat suku dayak yang ada di Tabalong membaur dan menerima suku pendatang. Dalam Suku Dayak Dusun Deyah/Deah atau Dayak Tabalong adalah salah satu suku suku Dayak dari rumpun Ot Danum/rumpun Barito Raya dari kelompok Dusun yang mendiami desa Gunung Riut (Balangan), dan sebagian desa-desa di kecamatan Upau, Muara Uya, Haruai dan Bintang Ara yang terletak di bagian utara, kabupaten Tabalong, provinsi Kalimantan Selatan. Suku ini asal usulnya meraka migrasi dari wilayah Kerajaan Kutai Kartanegara, Kaltim ke wilayah Kalsel.
Menurut situs "Joshua Project" suku Dusun Deyah berjumlah sekitar 34.000 jiwa.
Sumber :https://id.wikipedia.org/wiki/Suku_Dayak_Dusun_Deyah

Suku Dayak di Kalimantan khususnya di Tabalong dikenal sangat ramah. Bahkan, mereka merasa terhina kalau ada tamu yang berkunjung dan tidak bisa menjamu dengan baik. Maka sangat tepat kalau kita menjadikan Kalimantan sebagai tempat tujuan traveling khususnya di Tabalong.
Kalimantan juga punya eksotisme tersendiri, yang tidak bisa ditemui di tempat lain. Nah, kalau kamu mau berkunjung ke suku Dayak, pastikan kamu tahu adat istiadat suku Dayak berikut ini ya. Jangan sampai kalian salah dan terkesan tidak menghargai mereka ya.

1. Cermati eksotisme totem buatan mereka, luar biasa!


Sumber : https://nikeitok.files.wordpress.com

Tak perlu jauh-jauh ke Amerika untuk melihat totem suku Indian guys. Suku Dayak ternyata juga memiliki kerajinan totemnya sendiri guys. Bentuknya pun beraneka rupa. Dijamin akan membuatmu terkagum-kagum.

2. Keasrian lingkungan hidup orang Dayak gak ada duanya


Sumber: https://scontent-atl3-1.cdninstagram.com
Orang Dayak sangat menghargai harmoni dengan alam. Sehingga, mereka sangat menjaga keasrian lingkungan. Bahkan mereka juga punya cita rasa tersendiri dalam berseni, hingga selaras dengan lingkungan sekitarnya.
Sumber : https://www.twgram.me/tag/dayakdeah/


Suku Dayak juga  tidak suka dengan kekerasan. Meski begitu, mereka punya ketegasan guys, terutama kalau kedamaian hidupnya diusik hingga menimbulkan aroma peperangan. Jadi, kamu jangan sampai melukai hati mereka ya guys. 

3. Gadis Dayak adalah permata yang sangat berharga

https://www.twgram.me/tag/dayakdeah/

Permata yang berkilau adalah kiasan yang tepat untuk gadis Dayak guys. Kecantikan gadis dayak memang tak diragukan lagi. Bagi mereka, gadis Dayak bukanlah hanya calon istri yang hanya mengerjakan pekerjaan rumah. Gadis Dayak adalah sebuah permata berharga yang harus dijaga dengan sebaik-baiknya.

4. Mereka sangat menghargai leluhur, jadi para pendatang tak boleh sembarangan

https://img.okeinfo.net

Orang Dayak juga sangat menghargai estetika leluhur mereka. Bahkan, makam orang yang telah meninggal pun dihiasi dengan ukiran dan desain yang sangat cantik. Ketika meninggal, ada beberapa juga dari kalangan orang Dayak tidak dimakamkan ke dalam tanah. Mereka punya desain kuburan yang berupa peti yang disangga tiang.

5. Mandau bukan hanya senjata, tetapi juga pusaka. Sangat berharga bagi mereka
https://www.twgram.me/tag/dayakdeah/

Mandau bukanlah hanya sebuah senjata. Mandau merupakan simbol keberanian dan kebangsawanan suku Dayak. Mandau tersebut dirawat dengan sepenuh hati dan tidak digunakan sembarangan. Ia hanya bisa digunakan ketika kondisi terdesak yang mengharuskan pemiliknya untuk membela diri atau berperang.

Masyarakat Dayak menjamu tamunya dengan setulus hati. Mereka tak mengharapkan upah atau imbalan. Kalau kamu mau membalas kebaikan mereka, jangan diberi uang melainkan sebuah barang atau kenang-kenangan.

7. Kunjungilah ketua adat atau panglima

https://www.twgram.me/tag/dayakdeah/
Orang Dayak sangat menghargai tamunya. Oleh karena itu, kita harus memperkenalkan diri pada tuan rumah ya guys. Kunjungi ketua adat atau panglima suku untuk berkenalan. Setelah itu, kamu jangan kaget kalau bakal disambut dengan berbagai jamuan yang waah. Misalnya seperti makanan, tari-tarian, tuak, dan upacara adat. Jangan ditolak, karena bisa melukai hati tuan rumah.

Jadi, kapan mau mampir ke bumi suku Dayak? Pastikan kamu patuhi hal-hal di atas ya saat berkunjung ke sana.